𝐌𝐞𝐧𝐮𝐣𝐮 𝐈𝐧𝐝𝐨𝐧𝐞𝐬𝐢𝐚 𝐔𝐧𝐠𝐠𝐮𝐥

Indonesia tidak akan menang, jika rakyatnya berpangku tangan.
Indonesia tidak akan berdaulat, jika rakyatnya senang berdebat.
Indonesia tidak akan jaya, manakala rakyatnya senang berdusta.
Indonesia tidak akan sejahtera, ketika KKN menjadi budaya.
Indonesia tidak akan unggul, tatkala SDM yang ada enggan muncul.

Indonesia bangsa yang besar, jangan kerdilkan dengan pikiran sempitmu.
Indonesia itu bangsa yang majemuk, jangan tunggalkan dengan agamaisme dan sukuismemu.
Indonesia itu bangsa yang beradab, jangan nodai dengan paham sesatmu.
Karena kita terlahir dari rahim yang sama, rahim Ibu Pertiwi.

Kemerdekaan ini bukanlah hadiah dari bangsa penindas.
Kemederkaan bangsa ini di raih dengan tetesan keringat dan darah.
Kemerdekaan ini ditebus dengan jutaan ribu jiwa, meregang nyawa di medan jihad.
Maka, sombong engkau tidak menghormati jasa besar pahlawanmu.

Anak muda....
Bangunlah dari tempat tidur panjangmu!
Bangkitlah dan bergeraklah dari tempat dudukmu!
Torehkan prestasi dan kreasimu buat nusantara!
Wariskan karya-karya luhur kepada generasi setelahmu!
Maka, Ibu Pertiwi tersenyum bangga memiliki anak sepertimu.

𝐃𝐢𝐫𝐠𝐚𝐡𝐚𝐲𝐮 𝐑𝐞𝐩𝐮𝐛𝐥𝐢𝐤 𝐈𝐧𝐝𝐨𝐧𝐞𝐬𝐢𝐚 𝐤𝐞-𝟕𝟒.  𝐉𝐚𝐲𝐚 𝐛𝐚𝐧𝐠𝐬𝐚𝐤𝐮. 𝐉𝐚𝐲𝐚 𝐧𝐞𝐠𝐞𝐫𝐢𝐤𝐮.
𝐌𝐞𝐫𝐝𝐞𝐤𝐚...

(Kades)

Share:

Read More

HASANAN : AWAS !! Penyebab Kebakaran Hutan dan lahan Akan Di Polisikan

 Imbauan untuk masyarakat Rantau Panjang, agar nenghentikan membakar lahan/hutan. Apa lagi saat in bulan kering (kemarau). Sebab, penyebab Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), bisa di pidana sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

"Saat ini Tim Karhutla (TNI/Polri), telah melakukan sosialisasi pencegahan. Setelah tindakan ini dilakukan, masih juga ada warga yang melakukan pembakaran, TNI/Polri akan bertindak. Akan memproses pelaku, sesuai ketentuan hukum yang berlaku". Tandas hasanan tegas

 Selain itu Hasanan sebagai kepala desa juga mengingatkan untuk mengajak semua warga baik keluarga atau siapa saja agar tak sembarangan membakar hutan atau lahan.

"Mari kita saling nengingatkan dalam kebaikan. Berita tahu saudara, keluarga, tetangga dan warga kita, agar mereka tidak membakar sembarangan. Sebab, kalau sudah masuk proses hukum, tidak ada solusi selain penjara dan denda". Tegas Hasanna   lagi

lebih lanjut ia ungkapkan lagi mengenai masalah denda serta resiko yang lainnya " Penjara dan denda pelaku Karhutla tidak main-main. Maksimal hukuman 10 tahun penjara, dengan denda maksimal Rp. 10 miliar.  Mari kita cegah Karhutla. Cegah kebakaran yang terjadi secara bergotong royong. Karena, bencana asap, bencana nasional/internasional. Bencana kita semua". Tutup Hasanan

Share:

Read More

Desa Rantau Panjang Ajak Masyarakat Untuk Menghargai Pahlawan

Kita tidak lagi bertempur di medan perang, sebagaimana pahlawan dahulu. Kita tidak lagi menumpahkan darah untuk merebut kemerdekaan dari penjajah. Kita tidak perlu takut lagi kehilangan anggota keluarga, karena perperangan.

Tugas kita sekarang, mengisi kemerdekaan dan mempertahankannya dari ancaman musuh nyata dan terselubung.

Soekarno, Presiden RI Pertama berujar, "Bangsa yang besar ialah bangsa yang menghargai jasa-jasa pahlawannya."

Sederhana saja cara kita menghargai pahlawan, dengan memasang Bendera Kebangsaan misalnya. Karena bendera merupakan simbol perjuangan pahlawan, serta simbol kedaulatan bangsa ini.
Agustus merupakan hari lahir bangsa ini. Tepatnya tanggal 17 Agustus 1945, bangsa kita menproklamirkan kemerdekaannya dari penjajahan. Kabebasan yang kita peroleh saat ini, selain rahmat Tuhan, tentu berkat perjuangan para pahlawan.

Untuk menghargai nilai-nilai perjuangan tersebut, wajib kiranya kita kibarkan Merah Putih di depan rumah kita. Kita meriahkan juga dengan memasang umbul-umbul dan membersihkan lingkungan. Atau melaksanakan perayaan lainnya, untuk memeriahkan HUT RI tercinta. Bukankah ini cara bangsa yang beradab dan mengenang budi para pahlawan?.

Tidak masalah, mengibarkan Merah Putih dimulai dari sekarang. Satu bulan penuh pun selama Agustus, tak ada larangan mengibarkan Bendera Kebangsaan. Inilah wujud syukur kita atas kemerdekaan bangsa ini. Bentuk terima kasih kita, atas jasa-jasa pahlawan yang rela berkorban untuk kemerdekaan bangsanya.

Share:

Read More